JAKARTA - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) resmi merombak jajaran direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Perubahan ini menandai langkah strategis perseroan dalam memperkuat kepemimpinan, termasuk pengangkatan Hendri Widiarta sebagai direktur pengganti Willy Saelan.
Langkah ini sekaligus menegaskan komitmen Unilever untuk terus mengembangkan kapabilitas Human Resources dan memastikan kesinambungan manajemen profesional.
Pergantian Direksi Human Resources
Hendri Widiarta ditunjuk sebagai Direktur Human Resources, menggantikan Willy Saelan yang mengundurkan diri setelah lebih dari tiga dekade bergabung dengan Unilever.
Penunjukan ini efektif hingga ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2026, menunjukkan kesiapan perseroan menjaga stabilitas kepemimpinan dan kualitas manajemen SDM.
Willy Saelan, yang bergabung sejak 1995, dikenal sebagai sosok berpengalaman dalam berbagai posisi strategis, baik di tingkat nasional maupun internasional. Selama menjabat sebagai Direktur HR, ia memimpin sejumlah inisiatif penting dalam pengembangan talenta dan budaya perusahaan.
Jejak Karier Willy Saelan
Sebelum mengundurkan diri, Willy menempati posisi penting seperti Head of HR untuk Marketing and Sales di Unilever Indonesia, serta HR Director di wilayah Asia-Afrika-Timur Tengah dan Eropa Timur (AACEE).
Ia juga sempat menjadi Plt Head of HR di Unilever Australia dan Selandia Baru. Pengalaman internasional ini memberikan kontribusi signifikan terhadap penguatan manajemen global Unilever di Indonesia.
Peralihan kepemimpinan dari Willy ke Hendri diharapkan menjaga kesinambungan strategi HR sekaligus memperkuat program pengembangan talenta di seluruh divisi perusahaan.
Jajaran Direksi Terbaru
Hasil RUPSLB juga menetapkan susunan direksi terbaru Unilever Indonesia sebagai berikut:
Presiden Direktur: Benjie Yap
Direktur: Neeraj Lal
Direktur: Alejandro Meinardo Jr Santos Concha
Direktur: Vandana Suri
Direktur: Enny Hartati Sampurno
Direktur: Hendri Widiarta
Struktur ini menegaskan fokus Unilever pada kepemimpinan yang solid dan diversifikasi pengalaman di berbagai lini, mulai dari operasional, pemasaran, hingga pengelolaan sumber daya manusia.
Komitmen Unilever terhadap Kepemimpinan Profesional
Dengan perombakan ini, Unilever Indonesia menegaskan komitmennya terhadap kepemimpinan yang adaptif dan profesional. Pengangkatan Hendri Widiarta menjadi simbol kesinambungan dalam strategi pengembangan SDM, sekaligus memperkuat fondasi manajemen untuk mendukung pertumbuhan bisnis ke depan.
Manajemen juga menekankan bahwa perubahan ini dilakukan dengan mempertimbangkan pengalaman, kemampuan, dan visi calon direksi, sehingga Unilever tetap mampu bersaing di pasar domestik dan global.
Langkah ini sekaligus menunjukkan kesiapan perusahaan menghadapi tantangan dan peluang baru dalam industri barang konsumen yang terus berkembang.
Dengan susunan direksi terbaru, fokus pada pengembangan Human Resources, dan kepemimpinan yang berpengalaman, Unilever Indonesia siap melanjutkan pertumbuhan bisnisnya secara berkelanjutan.
Perubahan ini memastikan konsistensi strategi, inovasi manajemen, serta kualitas pelayanan terhadap konsumen tetap terjaga.
